Harus di Ketahui Urgensi Memotivasi Karyawan Bagi Seorang Pimpinan atau Manajer

Sharring Motivasi Kerja karyawan

Urgensi Memotivasi Karyawan


Alasan perusahan harus bisa memotivasi karyawannya sudah sedikit terbaca dari pemaparan sebelumnya. Motivasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Adapun kinerja itu sendiri memiliki pengaruh signifikan terhadap pencapaian tujuan suatu organisasi perusahan. Itulah alasan penting Anda sebagai pengusaha wajib dan perlu memotivasi karyawan. Tidak hanya itu, ada beberapa hal penting lainnya yang menyebabkan Anda harus bisa memberi motivasi kepada karyawan. Beberapa alasan tersebut akan di uraikan berikut ini :

A. Motivasi Dapat Menularkan Energi

Motivasi termasuk bagian dari pikiran positif. Sifat dari motivasi adalah seperti minyak wangi, yakni cepat menyebar dan mempengaruhi lingkungan sekitar. Motivasi laksana sumber yang memancarkan energi positif ke-sekitarnya dan turut mempengaruhi lingkungan terdekat. Orang yang memiliki semangat kerja tinggi dalam suatu lingkungan dapat di ibaratkan penjual minyak wangi. Ia menjadi sumber energi positif bagi yang lainnya. Orang lain yang berteman dengannya akan tertular aroma wanginya. Rekan-rekan yang ikut bekerja dalam satu tim dengan karyawan beretos kerja tinggi akan ikut tertular semangatnya. Seseorang yang bersemangat dalam bekerja dapat menularkan energi positif kepada rekan-rekannya.




Sebagai contoh ada satu orang yang bersemangat dalam satu tempat kerja. Ia selalu datang lebih awal dibanding rekan-rekan lainnya. Penampilannya rapih dan penuh percaya diri. Ketika bekerja ia selalu fokus melakukannya sebaik mungkin, dan hasilnya pun lebih maksimal dari pada karyawan lainnya. Karyawan lain yang berada di tempat itu kebetulan sering melihat cara dan semangat kerja orang tersebut, berhubungan, serta berkomunikasi dengannya setiap hari. Maka secara perlahan teman-teman yang ada di tempat kerja itu akan tertular energi positif dari si karyawan produktif tersebut.

Contoh lain berdasarkan filosofi dari tukang bakar sate. Dimana sering kita perhatikan tukang sate sebelum memanggang sate di atas bara api tentu terlebih dulu ia membuat api bara pertama di suatu titik. Setelah api bara mulai berkobar lalu ia memencarkan bara api ke segala sisi/sudut bara lainnya secara merata hingga api bara itu sama-sama berkobar.
Begitu juga dengan seorang karyawan yang motivatif bisa mempengaruhi rekan kerjanya setiap hari.


B. Dapat Membawa Tim Menuju Pencapaian

Energi positif ataupun negatif akan menular. Adapun energi dominan bergantung pada besar kecilnya suatu sumber. Maksudnya di dalam tim boleh jadi ada karyawan yang memiliki energi negatif sehingga ia bisa menularkan hal tersebut kepada rekan kerja lainnya. Sebaliknya, di dalam tim juga ada yang memiliki motivasi tinggi. Jika energi positif lebih besar di timbulkan dari beberapa orang atau satu orang pimpinan maka anggota lainnya akan ikut tertular. Sementara itu energi negatif secara perlahan akan meredup.




Di dalam tim biasanya akan lebih banyak orang yang memiliki motivasi dibanding bersemangat rendah. Hal ini seharusnya sudah cukup memberi kekuatan pengaruh yang besar bagi semangat tim secara umum. Terlebih bila pimpinan tim mampu menunjukan motivasi kerja yang tinggi dan dapat membakar semangat anggotanya. Seorang pemimpin yang mampu membakar semangat anggotanya bisa menjamin tercapainya sebuah kesuksesan besar. Oleh karena itu kebanyakan perusahan yang merekrut karyawan baru selalu memberi syarat bisa bekerja dalam tim sebagai kemampuan paling mendasar.

C. Lebih Produktif Dalam Bekerja

Orang yang memiliki motivasi kerja tinggi selalu mempunyai produktivitas di atas rata-rata. Dalam bahasa lain orang-orang yang lebih produktif dalam bekerja pasti memiliki motivasi kerja membumbung tinggi. Produktivitas kerja adalah daya atau kemampuan pendongkrak yang mampu meberikan hasil kerja lebih banyak. Karyawan yang memiliki produktivitas mampu menciptakan dan menghasilkan sesuatu lebih baik di banding rekan kerja yang lain, baik dari segi kualitas maupun kuantitas. bekerja dibagian apapun, karyawan produktif selalu memiliki nilai lebih. Ia dapat bekerja tepat waktu, menghasilkan pekerjaan yang berkualitas, mampu bekerja secara maksimal, memiliki konsentrasi tinggi, menunjukkan loyalitas yang tak perlu diragukan dan lain sebagainya. Karakter seperti itu bukan lahir tanpa sebab. Cukup dengan motivasi tinggi, seorang karyawan sudah mampu melahirkan sikap tersebut saat bekerja.

Karyawan Produktif jelas merupakan aset berharga bagi perusahan. Type karyawan seperti itu akan memudahkan perusahan mencapai target yang ditetapkan atau bahkan melampauinya.

D. Menyiapkan Calon Pimpinan di Masa Depan

Sehubungan dengan di atas, karyawan yang motivatif adalah calon pemimpin masa depan bagi perusahan. Perusahan yang memahami kebutuhan memiliki upaya untuk meningkatkan kemampuan SDM karyawannya, dimana prestasi yang mencolok di tunjukan oleh karyawan sehingga bila perusahan melihat potensi ini maka pasti akan  sangat mendukung pengembangan kemampuan dirinya. Wujudnya bisa berupa pelatihan yang mendukung peningkatan pengetahuan dan kemampuan bagi perusahan. Bila kemampuannya meningkat maka hal tersebut tentu menjadi aset tersendiri bagi perusahan, sebab ia memberikan dedikasi dan loyalitas kepada perusahan.

Ketika seorang karyawan memiliki karakter motivatif seperti ini, maka ia akan melangkah secara mantap mencapai hasil yang membanggakan. Ia akan menjadi teladan bagi karyawan lainnya karena mampu menaklukkan dirinya sendiri sekaligus mengalir energi positif bagi lingkungan kerjanya. Pada saat itulah ia menjadi aset berharga karena memiliki karakter seorang pemimpin.

E. Menjadi Teladan bagi Orang Lain.

Karyawan motivatif merupakan teladan bagi rekan kerja lainnya karena berhasil menguasai dirinya dan mampu menularkan energi positif. Seorang karyawan yang penuh semangat tentu akan membentuk karakter khusus diantaranya rajin, telaten, pekerja keras, penuh konsentrasi mengerjakan segala sesuatu hingga tuntas. Karyawan motivatif pasti akan mendapat pengakuan teladan dari rekan-rekannya, baik secara formal oleh manajer maupun nonformal.

F. Dapat Meringankan Pekerjaan Tim

Jika pemimpin atau anggota tim dapat memberikan semangat maka pekerjaan akan terasa lebih ringan. lalu bagaimana semangat dapat meringankan pekerjaan satu tim.? Di dalam satu tim biasanya setiap anggota memiliki tugas masing-masing, tetapi diberikan suatu target yang sama. Dan masing-masing anggota memiliki tugas sesuai keahlian dan bidangnya. Namun demikian pada dasarnya mereka memiliki tujuan yang sama. Bila masing-masing anggota bekerja dengan semangat tentu setiap tugas dan tanggung jawab yang dibebankan kan dikerjakan dengan baik. Jika sudah begitu maka tim tersebut akan dengan mudah mencapai tujuan yang diinginkan.



No comments:

Post a Comment