Next...Part-II "Cerita Malam Jelang Tidur bersama Buah Hati"

NEXT,... Part - II


  • Anak : Papa,..mengapa di luar sana banyak orang-orang ingin menggenggam dunia,menjadi penguasa jagad raya ini,..Papa..?
  • Papa : Itulah manusia hakekatnya,selalu merasa kekurangan,.tak pernah puas dan tak pernah mengsyukuri atas pemberian dari Sang Pencipta jagad raya ini wahai anak ku..
  • Anak : Tapi,.Apakah salah jika mereka melakukan dengan semua itu,.Papa..?
  • Papa : Semua tergantung cara,..wahai anak ku..?
  • Anak : Apa maksudnya, Papa...?
  • Papa : Ketahuilah wahai anak ku,.bahwa Manusia hidup diberikan akal pikiran untuk dapat membedakan hak & batil…Mana yang baik & mana yang tidak baik (Buruk)...Mana yang wajib & mana yang di larang... Semua itu ada pembandingnya (Tolak ukur) wahai anak ku.. Oleh karena itu manusia diberi Opsi hidup untuk dijalaninya. Apakah kesenangan yang hanya bersifat sementara ataukah kesenangan hidup yang abadi...
  • Anak : Tapi,.Papa.!? mengapa mereka lebih banyak memilih kesenangan hidup sementara,.Jika dibanding dengan kesenangan yang abadi...
  • Papa : Darimana kau bisa menyimpulkan hal itu wahai anak ku...?
  • Anak : Dari Mata Dunia saat ini,..Papa..?
  • Papa : Perlu kau tau...Duhai anak ku. Jangan pernah kau mengatakan sesuatu tanpa bukti untuk hal dunia,.Sebab tiap kata terucap akan diminta pertanggung jawaban kelak,.. Oleh karena Papa tidak mengajari mu ilmu untuk menjadikan kau Pandai & Pintar,.. tapi Papa berharap diri mu menjadi Orang yang SMART dalam bertindak & berucap serta berpikir positif untuk segala hal...
  • Anak : iya,.Papa. !!! Maafkan aku yang kelewat batas... Tapi,Papa...Bukannya menjadi orang pandai & pintar itu akan selalu dihargai & dihormati...?
  • Papa : Papa akan jelaskan padamu wahai anak ku...Mengapa Papa lebih menyukai kamu menjadi orang yang SMART & bukan Orang Pandai atau Pintar...
  • Anak : Iya,. itu kenapa, Papa..?
  • Papa : Karenaaaa,...!!? Malam smakin larut..sudah waktunya kamu istirahat & jangan lupa berDoalah sebelum tidur.. Pertanyaan kamu, Papa jawab besok, duhai anak ku.
(Cerita Bersambung ke Part - III)...

No comments:

Post a Comment